Warga Oting Terganggu Asap Pembakaran Tempurung, Pemerintah Diminta Segera Bertindak

Bidikcelebes.com|Polewali Mandar – Warga Lingkungan Oting, Kelurahan Balanipa, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar terus mengeluhkan dampak asap yang ditimbulkan dari aktivitas pembakaran tempurung yang dilakukan oleh warga Desa Tammejarra, desa tetangga mereka. Asap pekat yang menyebar hingga ke permukiman warga Oting telah berlangsung selama bertahun-tahun dan kembali mengganggu kesehatan serta kenyamanan warga, terutama pada malam hari.

Meski sebelumnya sempat ada upaya mediasi oleh pihak pemerintah kecamatan, yang menghasilkan kesepakatan untuk mengatur jadwal pembakaran agar tidak berdampak ke warga Oting, belakangan asap tetap saja datang menganggu . Seolah surat perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak kini diabaikan.

Seorang ibu rumah tangga di Lingkungan Oting yang tidak mau di sebutkan namanya mengeluhkan asap yang menyusup ke dalam rumah dan mengganggu bayi yang baru dilahirkannya.

Sementara itu, Kepala Lingkungan setempat mengecam keras tindakan pelaku usaha pembakaran tempurung yang dinilai “tidak berperikemanusiaan”.

Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Mandar Raya, Rifai, turut menyayangkan persoalan ini. Menurutnya, meskipun perlu mendukung pertumbuhan UMKM, aspek lingkungan dan kesehatan masyarakat juga tidak boleh diabaikan.

“Kita memang perlu mendorong tumbuhnya usaha rakyat atau UMKM, tapi juga tidak boleh menghiraukan dampak lingkungan yang ditimbulkannya,” ujarnya.

Di tambahkan, Rifai mendukung langkah warga lingkungan oting untuk mendesak pemda polman untuk turun tangan.

“Kalau pihak babinsa dan babinkantibmas serta pemerintah kecamatan tidak bisa atasi masalah ini maka kami desak pemda untuk turun tangan”, jelasnya.

Masyarakat berharap ada solusi yang adil bagi kedua belah pihak. Mereka juga mendesak agar pemerintah daerah segera turun tangan secara tegas untuk menyelesaikan permasalahan ini demi kesehatan dan kenyamanan bersama.

(Visited 171 times, 1 visits today)
Bagikan